Pengabdian kepada Masyarakat, LP2M IAKN Manado Gelar Kegiatan Diseminasi Hasil Penelitian Dan Kampanye Peduli Satwa Langka di Sulawesi Utara

Pusat Pengabdian kepada Masayarakat (PKM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado menggelar kegiatan “Diseminasi Hasil Penelitian Dan Kampanye Peduli Satwa Langka di Sulawesi Utara” di Jemaat GMIM Eben Haezer Buntong Tateli, Rabu (06/09/23).

Penelitian yang di diseminasikan berjudul Pendekatan Pendidikan Agama Kristen Dalam Membangun Karakter Peduli Satwa Langka Di Sulawesi Utara. Penelitian tersebut adalah penelitian kolaborasi Dosen IAKN Manado Yakni Dr. Olivia C.Wuwung, S.T,. M.Pd, sebagai ketua peneliti, Nancy E. Polak,M.Pd dan Margarith I.Loho,M.Th, sebagai anggota peneliti.

Kepala Pusat PkM LP2M IAKN Manado, Margarith Iriana Loho, M.Th dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan dari pelaksanaan kegiatan yakni Peningkatan Awarness, Pengerak Tindakan, Kerjasama dan Kemitraan, Perubahan Kebijakan dan Pengembangan Teori dan Metodologi.

Kapus melanjutkan secara terperinci bahwa kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran gereja dan masyarakat tentang pentingnya perlindungan dan pelestarian satwa langka melalui Pendekatan PAK dalam membangun karakter peduli Satwa Langka di Sulawesi Utara Pada Program Pelayanan Anak.

“Gereja dan masyarakat harus mengambil tindakan konkrit dalam melindungi dan melestarikan satwa langka melalui program Pelayanan Anak Peduli Satwa Langka.” Tutur Kepala Pusat.

Selain itu, melalui diseminasi hasil penelitian, gereja dan masyarakat dapat membangun kerjasama dan kemitraan dengan organisasi-organisasi konservasi, pemerintah, dan kelompok lain yang peduli terhadap satwa langka. Ini dapat menghasilkan upaya bersama yang lebih efektif dalam melindungi satwa langka.

“Kiranya hasil penelitian ini dapat menjadi rekomendasi kebijakan di tingkat gereja atau pemerintah yang lebih mendukung pelestarian satwa langka. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai dasar untuk mengusulkan perubahan kebijakan yang lebih pro-lingkungan.” Harap Kepala Pusat.

Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) GMIM EBEN HAEZER BUNTONG, Pdt. Frets Supit, S.Th menyambut dengan sukacita para peserta yang mengikuti kegiatan Diseminasi dan berharap kegiatan dapat berjalan dengan lancar.

“Semoga kegiatan Diseminasi ini akan melengkapi setiap warga jemaat untuk sadar dan menjaga keberadaan satwa langka untuk keberlangsungsan ekosistem di masa yang akan datang,” Harap Ketua BPMJ.

Rektor IAKN Manado yang diwakili oleh Ketua LP2M IAKN Manado, Dr. Jefri Mailool, S.T., M.Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa satwa langka tidak dapat dipisahkan.

Dilanjutkannya, satwa langka mengalami tantangan secara serius seperti perubahan iklim dan perburuan.

“Kegiatan ini dalam upaya untuk melindungi keanekaragaman hayati. Kemudian, kolaborasi untuk mendorong akan adanya pemahaman kelestarian satwa langka. Mari berkolaborasi, bekerja sama menjaga satwa langka untuk masa yang akan datang.” Tutup Ketua Lembaga.

Diketahui, peserta yang mengikuti kegiatan diseminasi yakni Ketua BPMJ dan Komisi Pelayan Anak GMIM Eben haezer Buntong, Ketua BPMJ dan Komisi Pelayan Anak GMIM Imanuel Buntong, Komisi Pelayanan Anak GMPU Ikhtus Sario, Komisi Pelayanan Anak GMIM Zaitun Mahakeret, Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam Provinsi Sulawesi Utara, Yayasan Save Yaki, Pimpinan dan Tenaga Pendidik TK Dharma Wanita Kalasey 1 serta Tim Pelaksana PkM Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat*DOP

Facebook 
Instagram
Kementerian Agama 
Website IAKN Manado

Categories: Berita IAKN