Ibadah Syukur Transformasi STAKN dan Pelantikan Rektor Pertama IAKN

Manado — Senin (26/3) diselenggarakan ibadah syukur di Aula STAKN Manado setelah Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN) Manado resmi bertransformasi menjadi Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado dan setelah dilantiknya Dr. Jeane M. Tulung, S.Th., M.Pd., sebagai Rektor pertama IAKN Manado. Ibadah Syukur ini dipimpin oleh Pdt. Lisye Makisanti dan dihadiri oleh seluruh Dosen, Pegawai dan Mahasiswa dilingkungan IAKN Manado.

Seusai ibadah ini dilanjutkan dengan selayang pandang oleh salah seorang dosen A.R. Poluan, M.Th.yang juga merupakan saksi ataupun perintis. Dalam penyampaiannya beliau mengatakan ada dua hal yang menjadi pokok kalau berbicara metamorfosis yang pertama dari segi kelembagaan dan yang kedua dari segi manajemen. Beliau menyampaikan perkembangan–perkembangan yang terjadi hingga saat ini menjadi IAKN. Diakhir  penyampaiannya beliau mengatakan bahwa tantangan kedepan jauh lebih besar lagi tapi kita patut bersyukur karena apa yang kita perjuangkan sejak awal tidak sia-sia, dari yang tidak layak, menjadi seperti sekarang ini. Seusai selayang pandang dilanjutkan dengan sambutan Rektor IAKN Manado Dr. Jeane M. Tulung, S.Th., M.Pd.

Rekor dalam sambutannya menyatakan suatu ucapan syukur yang tak terhingga yang beliau sampaikan kepada Tuhan karena ini suatu anugerah, berkat yang luar biasa yang mana STAKN Manado boleh bertransformasi menjadi IAKN Manado. Dalam sambutannya Rektor mengucapkan terimakasih juga kepada semua pihak yang sudah bekerja keras membantu beliau dalam mengemban tugas yang sangat berat. Beliau meminta agar semua selalu mengedepankan pola kebersamaan dalam menjalankan mimpi besar yang telah terwujud. Mengakhiri sambutan Rektor menceritakan bahwa beliau bermimpi menerima parfum dan saputangan dari menteri agama, beliau menyampaikan bahwa parfum itu sebagai wewangian sedangkan sapu tangan untuk menyeka keringat dan air mata, jadi kita masih harus terus berjuang mangharumkan nama kita dan lembaga serta berjuang, bekerja keras, berkeringat, untuk mengharumkan lembaga ini. Semoga Civitas Akademik IAKN semakin dipakai Tuhan untuk menjadi berkat bagi masyarakat dan umat di Sulawesi Utara, di Indonesia bahkan di Dunia ini. (cg)

Categories: Berita IAKN