Kementerian Agama menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 29 hingga 31 Januari 2020 di Jakarta. Mengusung tema “Moderasi Beragama, Umat Rukun, Indonesia Maju’, Rapat Kerja Nasional Kemenag 2020 dibuka oleh Menteri Agama Fachrul Razi. Turut hadir, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid, Sekjen Kemenag M. Nur Kholis Setiawan, Dirjen Bimas Kristen Kemenag Thomas Pentury, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof. Haryono. Dewan Pengawas BPIP Tri Sutrisno, Wisnu Bawa Tenaya, Sudhamek, KH Syafii Maarif, dan KH Said Aqil Siradj, serta Pimpinan Majelis-majelis Agama. Rakernas Kemenag 2020 diikuti oleh 372 peserta yang terdiri dari pejabat eselon I dan II Pusat, Kakanwil Kemenag Provinsi, serta Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) termasuk IAKN Manado yang dihadiri oleh Rektor IAKN Manado Dr. Jeane M. Tulung, S.Th., M.Pd didampingi Olivia Wuwung, ST., M.Pd selaku Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan.
Adapun lima program prioritas Kemenag 2019-2020, yaitu: pemberantasan korupsi, peningkatan kualitas haji dan pembenahan umrah, pembenahan pendidikan keagamaan, penguatan moderasi dan sertifikasi halal. Sekretaris Jenderal Kementerian Agama M. Nur Kholis Setiawan mengingatkan pesan Bapak Menteri serta Bapak Presiden, bahwa kegiatan Rakernas bukan hanya ‘mensent program’ tetapi harus menjadi momentum ‘delivery program’ kepada seluruh pimpinan Kemenag di daerah serta PTKN yang ada.
Rektor IAKN Manado serta seluruh elemen yang ada di lembaga pendidikan ini tentu sangat mendukung kebijakan pemerintah terutama lima program prioritas Kemenag 2019-2020. Khusus untuk pembenahan pendidikan keagamaan memang sudah menjadi tanggungjawab sebuah Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri dan IAKN Manado terus mengupayakan pembenahan tersebut yang berkaitan juga dengan pemberantasan korupsi dan penguatan moderasi.