Antusias peserta yang mencapai tiga ratusan orang menambah semangat pelaksanaan Webinar dengan tema “Efektivitas Pembelajaran Di Masa Pandemi” yang digagas oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) IAKN MANADO mulai dari pukul 18.00-21.00, Senin (22/06/2020). Dalam ruang virtual ini, acara dibuka oleh Yunita Kemur (Noni IAKN Manado 2019) kemudian diarahkan oleh Febriani Sumual (Wakil Presiden Mahasiswa IAKN Manado) sebagai moderator dilanjutkan dengan doa oleh Ibu Anita Inggrith Tuela, M.Th (Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan Fakultas Teologi IAKN Manado).
Puisi berjudul Doa Untuk Ibu Pertiwi yang dibacakan oleh Noni IAKN Manado menjadi perenungan bersama dalam menghadapi pandemi Covid 19. Setelah itu, dilanjutkan dengan sambutan oleh Ibu Dr. Jeane M. Tulung, S.Th., M.Pd (Rektor IAKN Manado).
Membuka sambutannya Rektor menyampaikan terima kasih kepada Prof. Dr. Thomas Pentury, M.Si Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia (Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI) yang sudah memenuhi undangan sebagai narasumber dalam kegiatan webinar. Ditambahkannya, kegiatan webinar ini merupakan inisiatif dari BEM IAKN Manado dan seluruh Civitas Akademika IAKN Manado yang penasaran dengan pelaksanaan perkuliahan di penghujung Tahun Akademik 2019/2020. Menutup sambutannya Rektor menaruh harapan penuh kepada mahasiswa, para dosen maupun tenaga kependidikan agar kiranya dapat diberikan edukasi sehingga mampu berkreasi terhadap bentuk bentuk kegiatan pembelajaran dan sistem pengelolaan di kampus. Kedua, dapat mempersiapkan mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan memasuki tahun ajaran 2020/2021 dengan sistem yang baru. Ketiga, dapat memberikan pemahaman bagaimana sistem pembelajaran yang efektif dengan mengacu pada standar mutu penyelenggaraan pendidikan pada perguruan tinggi.
Dalam pemaparan materi Prof. Dr. Thomas Pentury, M.Si menjelaskan Pandemi Covid 19 menerjang sektor pendidikan, salah satunya pendidikan di Perguruan Tinggi. Namun, Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Agama (Kemenag) RI akhirnya menerapkan kebijakan belajar dari rumah atau learning from home. “Ternyata dengan adanya wabah ini kita mampu untuk mempercepat proses perubahan cara belajar termasuk di Perguruan Tinggi dan semua kita dipaksa untuk beradaptasi dengan cepat termasuk metode dan cara perkuliahan atau praktikum” ungkap Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI.
Ditambahkannya, bagaimana menata sistem pembelajaran dalam kondisi pandemi dengan memerhatikan Evaluasi, Kualitas Pembelajaran, Otonomi, Akuntabilitas dari proses belajar yang dilakukan lembaga dan berujung pada Akreditasi. Menurutnya, IAKN Manado diberikan ruang untuk tetap menerapkan sistem yang dibangun secara bersama dan bersinergi dengan memberikan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Masa Pandemi Covid 19 dan perlu juga dipersiapkan infrastruktur lembaga nantinya. Dibagian akhir pemaparan Prof. Dr. Thomas Pentury, M.Si mengapresiasi pelakasanaan webinar “Efektivitas Pembelajaran Di Masa Pandemi”. Menurutnya, inisiatif yang dilakukan oleh BEM IAKN Manado dapat menjadi pemicu kepada yang lain untuk bagaimana mengatasi proses pembelajaran di Perguruan Tinggi di masa pandemi covid 19.
Diketahui yang bergabung dalam webinar selain civitas akademika IAKN Manado, antusiasme peserta juga datang dari Perguruan Tinggi lain yang ada di dalam dan di luar Sulawesi Utara.
Penulis: DOP
Editor: JJL
Sumber: MBC IAKN Manado