Peringatan Kemerdekaan RI ke-79: IAKN Manado Gelar Upacara Bendera dengan Sentuhan Baju Adat Nusantara

Manado, 17 Agustus 2024 – Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado menyelenggarakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 dengan tema besar “Nusantara Baru, Indonesia Maju”. Acara ini berlangsung di halaman kampus dengan semangat dan khidmat, dihadiri oleh seluruh civitas akademika IAKN Manado, mulai dari mahasiswa, dosen, hingga staf administratif.

Rektor IAKN Manado, Dr. Olivia Cherly Wuwung, S.T., M.Pd, bertindak sebagai inspektur upacara dan memimpin acara dengan penuh kehormatan. Pada kesempatan tersebut, Rektor membacakan pidato Menteri Agama Republik Indonesia yang mengangkat tema “Kemerdekaan sebagai Amanah Pembangunan”.

Dalam pidatonya, Rektor mengajak semua pihak untuk mengingat jasa para pahlawan dan merawat kemerdekaan sebagai amanah demi kemajuan bangsa.

“Pada peringatan HUT RI ke-79 tahun ini, mari kita hadir dengan penghormatan dan komitmen melanjutkan pembangunan menuju Nusantara Baru dan Indonesia Maju,” ungkapnya.

Upacara tahun ini memiliki keunikan tersendiri dengan penggunaan baju adat Nusantara sebagai pakaian resmi. Setiap peserta upacara mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, menampilkan kekayaan budaya dan keragaman yang dimiliki bangsa ini. Pakaian adat yang digunakan, mulai dari Minangkabau, Batak, hingga Bali, memberikan nuansa yang kaya dan menunjukkan penghargaan terhadap warisan budaya Indonesia.

Tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju” mencerminkan tekad untuk memperkuat identitas budaya Nusantara sambil mendorong kemajuan nasional. Pidato Menteri Agama yang dibacakan oleh Rektor Wuwung juga menekankan pentingnya memperkuat arah pembangunan dan membangun komitmen kebangsaan sebagai pilar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“HUT RI yang dirayakan di seluruh pelosok negeri ini juga menjadi simbol penghormatan kepada para pendiri bangsa serta pengingat untuk terus maju dan berinovasi,” ujar Rektor.

Pidato tersebut juga menekankan perlunya integritas dan profesionalitas dalam tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pentingnya memperluas ruang belajar untuk menghadapi tantangan yang ada. Kementerian Agama diharapkan terus berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak guna mencapai cita-cita nasional, terutama dalam memasuki periode Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.

“Memperkuat barisan dan akselerasi kerja yang cepat, transparan, serta profesional merupakan kunci untuk mewujudkan Indonesia Maju dalam bingkai Nusantara Baru,” tegas Rektor .

Dalam rangkaian upacara diserahkan Tanda Penghormatan Satyalancana Karya Satya kepada 2 Aparatur Sipil Negara (ASN) IAKN Manado Dr. Wolter Weol, S.Th., M.Pd dan Dr. Subaedah Luma, M.Th.

Upacara diakhiri dengan pembacaan doa, di mana seluruh hadirin berharap agar langkah-langkah ke depan diberkahi dan semangat kebangsaan terus terjaga. Dengan tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju”, IAKN Manado menunjukkan komitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan melestarikan nilai-nilai kebangsaan serta keberagaman budaya yang telah diperjuangkan oleh para pendahulu.*DOP