Manado, 2 Oktober 2025 – Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sekolah Pluralisme “Interfaith” Tahun 2025. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Rektor IAKN Manado, Dr. Olivia Cherly Wuwung, ST., M.Pd, pada Kamis (2/10/2025) bertempat di Aula IAKN Manado.
Acara diselenggarakan oleh Komisi Pemuda dan Departemen Gereja dan Masyarakat Sinode Am Gereja-gereja (SAG) Sulawesi Utara dan Tengah (Sulutteng) sebagai wujud nyata komitmen membangun dialog lintas agama serta memperkuat semangat toleransi di tengah masyarakat majemuk.
Pembukaan diawali dengan laporan Ketua Panitia, Pdt. Jhounlee Pance Tatuhas, M.Th, yang menyampaikan bahwa Sekolah Pluralisme “Interfaith” digelar selama tiga hari, 2–4 Oktober 2025, dengan pusat kegiatan di Aula IAKN Manado.
Dengan mengusung tema “Bridging Faith – Building Peace”, kegiatan ini mengangkat empat topik utama, yaitu: Beragama di Ruang Publik, Penghayat Kepercayaan, Nonviolence Communication, dan Dialog Lintas Iman.
Dalam sambutannya, Rektor IAKN Manado yang juga Sekretaris Departemen Gereja dan Masyarakat SAG Sulutteng, Dr. Olivia Cherly Wuwung, ST., M.Pd, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen bersama untuk merawat kehidupan berbangsa yang majemuk, sekaligus meneguhkan nilai-nilai perdamaian, keadilan, dan solidaritas lintas iman.
Sementara itu, Ketua Pemuda Sinode Am Gereja-Gereja (SAG) Sulutteng, Pnt. Ir. Feki Karto, ST, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Sekolah Pluralisme menjadi ruang pembelajaran untuk mewariskan kebaikan, serta menumbuhkan cinta kasih antar sesama tanpa memandang latar belakang.
Kegiatan ini diikuti oleh perutusan dari 13 Sinode Gereja Mitra SAG Sulutteng, perwakilan pemuda dari enam agama di Indonesia (Kristen, Katolik, Islam, Hindu, Buddha, dan Konghucu), serta organisasi kepemudaan lintas iman seperti Pemuda Ahmadia, Pemuda Gusdurian, Pemuda Gereja Ortodoks Indonesia. Selain itu, hadir pula perwakilan perguruan tinggi, antara lain IAKN Manado, IAIN Manado, dan STF Seminari Pineleng.
Rangkaian acara diawali dengan ibadah pembukaan yang dipimpin oleh Pdt. Jacqueline S. Sumilat, S.Th, menandai dimulainya kegiatan dengan penuh sukacita dan semangat persaudaraan lintas iman.